Best Horor Games (PS2) - Review

Nyahoo ~ <3

Jjeng, Jjeng, Jjeng~ LOL

Konnichiwa minna san x3 ..

Back again XD!

This time I’ll review some PS2 horor games ^^ asli made in Japan XD. Game-game ini saya urutkan sesuai level ketegangannya, setting tempat, background music, sound effect dan tingkat kesulitannya (=ω=) versi saya sendiri tentunya XD *enak aja -_-*. Sebenarnya sudah lama saya janjikan artikel ini tapi gomennasai baru saya posting sekarang.

Para gamer pasti tahu persis bagaimana rasanya saat memainkan game bergenre survival horor kan? Walaupun kita pemberani atau bukan tipe yang penakut,tapi tetap saja rasanya berbeda saat memainkan game jenis ini, iya kan, iya kan? (=ω=). Tipe action horor seperti Resident Evil atau sejenisnya tidak sama menakutkannya dengan bermain survival horor.

Beberapa dari minna-san pasti ada yang menyukai film horor atau suka pada anime-anime gore yang lumayan (bukan lumayan lagi -_-) membuat perut kita mual saat melihat adegan-adegannya. Tapi, menurut saya, menonton sesuatu yang bersifat horor atau creepy tidak sama serunya dengan bermain game (=ω=), kalau saya sih seperti itu. Entahlah menurut yang lain. Menonton atau dengan kata lain sekedar melihat saja tidak sama rasanya dengan bermain. Saat bermain game, perbedaan itu terasa seperti kita sendiri yang tersedot masuk ke dalam game tersebut. Padahal kalau dilihat-lihat, sama aja sih saat kita menonton, bedanya yah~ kita sendiri yang mengontrol jalan cerita dalam game itu :3. Percayalah! Seperti itulah perasaan seorang gamer saat bermain game.

*Buat yang takut atau ragu membaca artikel ini, ga ada yang perlu ditakutkan :3, ini cuma permainan saja ^^ jangan terlalu dipikirkan :). Kalau terlalu serius nanti suka paranoid dan jadi nakut-nakutin diri sendiri ^^

*6 . Rule Of Rose (Ruru obu Rosu)

Salah satu survival horor yang rilis di tahun 2006 ini, bercerita tentang seorang gadis 19 tahun bernama Jennifer, terperangkap dalam dunia aneh yang merupakan masa lalunya sendiri. Game ini mengambil setting di era 70-an, Eropa.

Rule of rose sendiri memiliki storyline yang unik dan sedikit membingungkan bagi beberapa pemain dan game ini memiliki cara penyelesaian misteri dan tugas-tugas yang bisa dibilang ‘menyenangkan’ untuk suatu game yang bersifat horor. Nuansa dan tema dari game ini juga sangat bersifat anak-anak namun dari segi yang misterius dan mengerikan.

Pemain diajak untuk memecahkan misteri masa lalu Jennifer dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan kepada Jennifer oleh ‘Red Crayon Aristocrat’, sebuah komunitas anak-anak yatim piatu yang ditemui Jennifer di sebuah panti asuhan tua. Sesuai dengan namanya ‘aristocrat’, komunitas anak-anak ini menggunakan sistem kerajaan, dimana ada putri & pangeran yang memberikan tugas kepada para membernya. Jennifer dipaksa bergabung dalam komunitas tersebut dan harus melakukan tugas – tugas yang diberikan oleh si pemilik kasta tertinggi. Karena jika tidak, Jennifer akan dihukum dengan cara yang mengerikan karena menjadi anak yang nakal dan di tempatkan dalam kasta terbawah. Kasta terbawah akan diperlakukan seenaknya oleh kasta-kasta diatasnya. Jadi, para pemain harus berusaha mengangkat kasta Jennifer dengan cara menyelesaikan tugas yang diberikan oleh sang pemilik kerajaan.

Plot ceritanya memang cukup membingungkan dan sulit untuk di mengerti. Namun, jika minna-san ingin mengetahui cerita dari Rule Of Rose ini lebih dalam, silahkan kunjungi :3 : Rule Of Rose (Story Review) 

** Little Story **

Jennifer sedang duduk di bangku belakang bus kosong, melakukan perjalanan di kegelapan malam entah kemana. Saat itu, tiba-tiba saja terdengar suara anak laki-laki yang membaca buku cerita dengan suara keras yang menarik perhatian Jennifer. Anak itu duduk di bangku bagian depan sambil menggoyang-goyangkan kakinya. Ia membaca dengan terbata-bata.

Sampai bus itu melewati sebuah terowongan yang membuat kondisi bus gelap gulita. Jennifer terkejut karena anak laki-laki itu sudah berdiri di dekatnya sambil menyodorkan buku cerita yang kusam, “tolong bacakan ini untukku” sambil menundukkan wajahnya. Jennifer sedikit kebingungan namun ia tetap menerima buku itu dan membacakannya *saat itu pemain akan masuk ke dalam ‘first-person mode’ (mode dimana pemain melihat apa yang di lihat karakter pemain dan mengontrolnya secara manual)*. Buku cerita itu sepertinya ditulis dan digambar oleh anak-anak, bercerita tentang seorang anak perempuan menyedihkan yang merasa kesepian setelah mengalami kecelakaan yang merenggut nyawa kedua orang tuanya. Namun, ceritanya menggantung. Beberapa halaman terakhir kosong.

Setelah membacanya, bus itu ternyata telah berhenti di depan sebuah jalan setapak yang dikelilingi pohon-pohon tanpa cahaya sedikitpun. Jennifer bingung karena anak tersebut sudah menghilang dari hadapannya! Jennifer berdiri dan mencari disekitar bus namun anak itu sudah tak ada. Ia pun melihat melalui jendela kaca bus. Terlihat anak itu sedang berlari sambil tertawa riang, masuk menyusuri jalan setapak tersebut. Dengan maksud ingin mengembalikan buku tersebut, Jennifer berteriak “tunggu!”, ia pun ikut turun dari bus. Namun, pintu bus pun tertutup dan meninggalkannya begitu saja. Jennifer panik dan mencoba mengejarnya namun gagal.

Sekarang, ia seorang diri dalam kegelapan malam. Dingin, kesepian dan takut seperti orang yang menyedihkan. Ia tak tahu teror dan mimpi buruk sedang menunggunya.

“Rose of Garden” tertulis di papan jalan setapak itu. Kisah menyedihkan Jennifer pun dimulai.

** Rating & Comment **

Dalam game ini, Jennifer adalah gadis lemah yang benar-benar tidak berdaya menghadapi kumpulan anak-anak kecil yang suka menyiksanya (T^T). Terlihat dari caranya berlari dan saat ia bertemu musuh.

Senjata yang dapat digunakan pemain untuk melawan musuh hanyalah garpu, pisau dan beberapa benda-benda tajam lainnya yang menurut saya tidak berguna sama sekali (-_-“). Tapi, pemain dapat menggunakan revolver saat mendekati chapter terakhir. Disini Jennifer akan menghadapi sosok anak kecil mengerikan yang selalu menghalangi dan mencoba membunuh Jennifer.

Setting tempat dan sound effectnya juga sangat menyatu dan membuat pemain seakan-akan berada didalamnya. Realisasi dari game inipun bisa dibilang ‘perfect’, bisa terlihat dari ekspresi Jennifer dan bagaimana reaksinya saat menghadapi sesuatu yang di luar nalarnya. Beberapa scene juga memiliki adegan yang mengerikan, seperti saat beberapa karakter disiksa, dilipat/dipatahkan tulangnya dan dibentuk menjadi sosok yang mengerikan. Boss dalam game inipun lumayan sulit dikalahkan, apalagi jika kita cuma bermodalkan pisau atau yang paling parah : garpu!.

Dalam perjalanan, Jennifer akan ditemani seekor anjing bernama Brown yang akan membantu pemain menyelesaikan tugas dan mencari petunjuk.

Game ini sempat menuai kontroversi karena ada beberapa adegan (scene) yang menunjukkan pelecahan seksual yang dilakukan kepala panti asuhan kepada anak-anak perempuan di panti asuhan tersebut dan ada beberapa adegan yang seharusnya tidak dilakukan oleh anak-anak. Tapi, namanya juga horor kan (-,-“) pasti aneh.

Rating keseraman saya untuk game ini adalah 7+ dari 10 ( =ω= )

Tingkat kesulitan : 3+ dari 5

** ScreenShots **

*5. Forbidden Siren (Siren)

Game ini dikategorikan sebagai game horor yang paling rumit untuk diselesaikan. Jujur saja, saya belum pernah menyelesaikannya sama sekali (=A=) *brakk. Bukan hanya saya, hal ini juga berlaku dan terjadi pada beberapa gamers lainnya (-_-“). Dalam game ini, pemain tidak hanya menggunakan 1 karakter saja namun lebih! Jalan cerita dan misinya pun kadang membuat kita bingung setengah mati karena banyaknya karakter yang harus kita mainkan.

** Little Story **

“Jangan keluar saat kau mendengar siren (sirine) itu berbunyi..”

Di sebuah bukit tak jauh dari Tokyo, terdapat desa terpencil bernama desa Hanuda. Pada suatu ketika, desa ini mengalami gempa bumi dahsyat hingga mengakibatkan 33 warganya menghilang secara misterius. Pihak berwajib pun angkat tangan menghadapi kasus ini dan desa itu dibiarkan begitu saja apa adanya. Namun, berpuluh-puluh tahun kemudian, gempa bumi dahsyat kembali terjadi dan menyebabkan akses menuju desa ini hancur.

Seorang pelajar bernama Kyoya Suda secara kebetulan membaca sebuah situs forum horor. Disana ia mendapatkan info tentang desa Hanuda yang dikabarkan angker dan penuh misteri, diperparah adanya info tentang ‘shibito’ atau disebut dengan ‘undead human’ (bisa dibilang seperti zombie). Merasa tertarik dengan berita itu, Kyoya pun mengajukan diri kepada admin forum tersebut untuk menjadi sukarelawan dalam menjelajahi desa Hanuda. Ia pun berangkat berkat dukungan sponsor menuju bukit tempat desa Hanuda berada.

Sesampainya ia di bukit, Kyoya mulai berjalan menuju desa tersebut. Namun di tengah perjalanannya, ia melihat seorang gadis dengan seekor anjing berwarna putih. Gadis itu sedang memukul sesuatu dengan sebuah batu dan saat gadis itu menyadari ada seseorang yang melihatnya, ia pun lari begitu saja.

Kyoya pun melanjutkan perjalannnya, namun ia menyadari ada sesuatu yang terjadi tidak jauh dari tempat ia berdiri sekarang. Kyoya pun bersembunyi di balik pohon. Ia tidak sengaja melihat sebuah upacara / ritual yang sedang dilakukan di tengah hutan. Ritual itu baru saja dimulai, banyak orang disana dan ia juga melihat dua orang sedang berjalan menuju tempat ritual dan salah satu dari mereka adalah gadis yang ia lihat sebelumnya. Karena terkejut, ia tidak sengaja membuat suara keras yang mengejutkan salah satu penduduk tersebut! Ia pun lari.

Kyoya berlari sekuat tenaga, namun tiba tiba saja mengalami ‘sight-jacking’ selama beberapa detik dan saat itulah ia menyadari bahwa ada seseorang yang mengejarnya, seorang polisi shibito gila ‘Ishida Tetsuo’. Shibito itu mencoba membunuhnya dengan menembakkan senjata kepadanya, namun beruntung, Kyoya terpeleset dan jatuh dalam sebuah konstruksi bangunan. Mengetahui ID polisi tersebut, Kyoya berlari menuju kantor terdekat dan menemukan sebuah kunci truk dan sebuah salinan surat kabar kota tersebut. Kyoya bersembunyi dari Ishida dan mencoba membuka pintu truk, ia pun masuk, mengambil majalah dan mulai menyalakan mesin.

Saat melepaskan rem tangan, truk itu melesat dan menghantam Ishida dengan keras. Ketakutan, Kyoya menghentikan truk itu dan pergi melihat Ishida. Apakah ia mati? Namun di saat yang bersamaan gempa bumi kembali terjadi dan suara siren berbunyi. Karena perhatian Kyoya beralih ke hal lain, ia tidak menyadari bahwa Ishida telah bangkit kembali dan BAM! Kyoya ditembak olehnya dan akibatnya ia terlempar masuk ke dalam sungai ‘Mana’.

Kyoya mendapatkan dirinya terbangun di sungai ‘mana’ dan menyadari bahwa sungai itu telah berubah menjadi darah! Kyoya begitu ketakutan dan ia pun segera berlari dan tidak sengaja bertemu dengan ‘Yao Hisako’ the Priestess. Yao mengobati lukanya dan mengatakan bahwa ‘tak ada waktu lagi untuknya’. Ia mengajari Kyoya bagaimana cara melakukan ‘sight-jacking’ dan menjelaskan bahwa yang ia lihat melalui sight-jacking nya bukanlah manusia dan mereka tak dapat mati. Sekalipun ia membunuhnya, mereka akan bangkit kembali. Disitulah mimpi buruk Kyoya dimulai. Ia harus meninggalkan desa tersebut dalam waktu 3 hari!

** Rating & Comment **

Dalam game ini kita akan mengontrol beberapa karakter selain Kyoya. Memainkan game ini sama persis dengan bermain ‘Raw Danger’ namun versi horornya XD. Kalau dilihat-lihat cerita mereka berhubungan satu sama lain. Ada yang pernah coba ‘Raw Danger’? :3

Disini pemain harus berusaha untuk bertahan dan menyelamatkan 10 survivor dari desa terkutuk tersebut. Karakter pemain akan dilengkapi dengan kemampuan ‘sight-jacking’ (kemampuan aneh dimana karakter dapat melihat dan mendengar sesuatu melalui pandangan dan pendengaran orang lain).

Dalam permainan, para pemain harus berusaha sembunyi dari para ‘shibito’ yang mengincar nyawa karakter pemain. Sembunyi atau mati! (-_-“). Kita harus berpikir dengan keras saat memainkan game ini, karena jika tidak, minna-san bakal stuck saat mencari jalan keluar nanti DX. Tak ada yang bisa kita lakukan saat bertemu dengan para shibito. Dan shibito yang kita hadapi pun pintarnya luar biasa (-_-“). Kalau biasanya musuh dari game horor yang lain menyerang secara terang-terangan, yang ini tidak. Mereka juga bisa sembunyi-sembunyi untuk menyerang karakter pemain dan memanggil kawanannya jika melihat kita.

Sound effect dari game ini cukup membuat bulu kuduk merinding setiap memainkannya dan setting tempatnya pun benar-benar horor *namanya juga game horor -_-*, membuat pemain tegang setiap saat.

Rating seram untuk game ini : 8+ dari 10

Tingkat kesulitan : 5 dari 5

** ScreenShots **

 

*4. Clock Tower (Hepburn: Kurokku Tawa 3)

Game ini merupakan salah satu survival horor yang sukses membuat jantung para pemain berdebar-debar XD. Berdebar-debar dalam arti gelisah dan super tegang. Setting dalam permainan ini adalah membawa pemain kembali ke era perang dunia ke-II.

** Little Story **

Alyssa, seorang gadis 14 tahun, yang tinggal belajar di luar kota, menerima surat aneh dari ibunya. Alyssa ingin memecahkan misteri yang sedang dihadapinya, tentang mengapa dia harus bersembunyi jika berumur 15 tahun nanti. Sesuai pesan yang dikirimkan ibunya melalui surat. Karena khawatir, Alyssa pun kembali dengan tujuan bertanya langsung pada ibunya. Namun, saat ia kembali, ibunya telah menghilang dan hanya ada seorang misterius yang disebut ‘dark gentleman’ berada di kediaman ibunya. Ia memberikan Alyssa peringatan dan petunjuk mengenai nasib ibunya.

Alyssa di penuhi rasa takut dan ingin segera menemukan ibunya. Ia mulai menjelajahi kediaman ibunya dan menemukan sebuah benda mistis : ‘holy water’, bersamaan dengan simbol aneh di pintu yang hanya bisa dibuka oleh sacred water. Saat itu ia pergi mencari petunjuk di kamar ibunya, dimana saat itu piano bermain dengan sendirinya, piano itu seperti marah. Begitu ketakutan, Alyssa berlari meninggalkan kamar tersebut, namun, ia mendapatkan dirinya kembali ke masa lalu dimana perang dunia ke-2 berlangsung.

Disana, ia mendapatkan seluruh kota telah luluh lantah akibat dibombardir oleh musuh. Ia mulai mencari petunjuk di sebuah toko seorang penjahit, namun naas, tak disangka ia melihat sebuah pembunuhan gadis muda oleh seorang laki-laki misterius yang menggunakan palu-palu raksasa yang mengerikan. Ia menyadari Alyssa sedang berada disana dan terobsesi untuk membunuhnya juga. Teror Alyssa dimulai, ia berlari sekuat tenaga menghindari laki-laki tersebut. Namun sayangnya, ia malah bertemu hantu yang mengerikan! Hantu itu marah dan mencoba menyerangnya. Namun Alyssa dilindungi oleh kekuatan mistis, entah dari mana.

Alyssa melihat kenangan seseorang. Kenangan hantu tersebut. Gadis bernama May Norton, 12 tahun, dibunuh secara brutal saat christmas eve oleh orang sakit jiwa, laki-laki misterius yang menggunakan palu-palu besar yang mengerikan. Setelah mengetahui apa yang telah terjadi. Alyssa berusaha untuk menenangkan arwah tersebut dan ia berhasil melakukannya. Alyssa pun jatuh pingsan dan mendapatkan dirinya bangun di tempat tidur kamarnya. Ia berpikir bahwa semua yang dialaminya hanyalah mimpi saja namun tidak begitu kenyataannya.

** Rating & Comment **

Dalam memainkan game ini, pemain harus super sabar dan pintar-pintar mencari timing untuk kabur dari musuh, karena yang harus minna-san tahu, karakter kita tidak akan dilengkapi dengan senjata apapun! Yang dapat kita lakukan hanyalah sembunyi dan menghindar dari serangan musuh :3. Kita akan merasa tegang setiap saat XD.

Saat musuh datang, pemain harus segera sembunyi, di balik pintu, meja atau lemari. Kalau tidak, kita bakal main kejar-kejaran loh XD. Paling seru memainkan game ini bersama teman karena bisa teriak-teriakan bareng  XD. Saya ingat dengan sahabat saya yang maen ‘Haunting Ground’, game yang jenisnya sama dengan clock tower hanya saja jalan ceritanya yang berbeda. Saking seriusnya sampai kita teriak-teriak waktu di kejar musuh. Hahaha. Dia yang main, saya ikutan heboh sendiri XD. Minna-san coba deh XD.

Rating seram untuk game ini : 7+ dari 10

Tingkat Kesulitan : 4+ dari 5

** ScreenShots **

*3. Fatal Frame 3: The Tormented

Setelah sukses dengan crimson butterfly, Zero Project kembali merilis fatal frame 3 di tahun 2005. Tidak berbeda dengan series fatal frame yang lain, dimana pemain harus berurusan dengan hantu-hantu gentayangan. Fatal frame 3 juga sukses menakuti para penggemarnya XD, termasuk saya (TAT). Walaupun tidak sama menyeramkannya dengan fatal frame sebelumnya.

Storyline game ini bisa dibilang ‘menyedihkan’ dan membuat para pemain semakin penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi pada karakter pemain. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak melanjutkan game ini sampai selesai.

Sebagian besar game ini dipengaruhi oleh film horor Jepang, sebuah urban legend yang konon merupakan kisah nyata yang dialami oleh seorang Makoto Shibata.

** Little Story **

Rei Kurosawa, 23 tahun adalah seorang freelance fotografer yang menderita karena kehilangan tunangannya Yuu Asou yang tewas dalam kecelakaan mobil akibat kelalaiannya dalam menyetir. Ia terus-menerus di hantui oleh rasa bersalah karena membuat Yuu kehilangan nyawanya.

“mengapa harus aku yang bertahan?..” –Rei

Dua bulan setelah kematian orang yang dicintainya, Rei diminta untuk mengambil gambar di sebuah kediaman tua yang disebut sebagai ‘Kuze Mansion’. Disana ia ditemani oleh asistennya Miku Hinasaki yang merupakan karakter utama dalam Fatal Frame pertama. Rei mengetahui rumor tentang kediaman tersebut, bahwa jauh di dalam gunung ada sebuah kediaman tua yang berhantu. Dan disanalah ia berada sekarang.

“kupikir rumah ini benar-benar berhantu… sayang sekali tidak” – Rei kepada Miku

Saat mengerjakan tugasnya di kediaman tua tersebut, Rei melihat sesuatu yang tidak wajar : sosok tunangannya, Yuu Asou. Yang ia ketahui, bahwa kekasihnya itu telah pergi untuk selamanya. Karena rasa ingin tahu yang menghantui dirinya, Rei pun mulai mengejar kekasihnya yang telah mati dan tanpa sadar telah masuk terlalu jauh ke dalam kediaman tersebut, dimana hanya ada puing-puing dari kediaman yang diabaikan.

Di akhir pengejarannya, saat Rei berbelok di sudut koridor. Kondisi di sekitarnya pun berubah begitu saja! Butiran salju turun dengan derasnya dan disekitarnya terdapat nisan-nisan yang tidak dapat dihitung jumlahnya.

“dimana aku? Tempat apa ini…?” –Rei

Takut dan bingung, Rei pun memulai perjalanannya dalam mengejar kekasihnya yang telah mati. Mimpi burukpun di mulai.

Setelah kejadian tersebut, Rei terus-terusan mengalami mimpi buruk, terjebak dalam kediaman tua yang disebut ‘Manor of Sleep’. Dan saat ia bangun, ia mendapatkan tubuhnya dipenuhi tatto yang semakin hari semakin menjalar ke seluruh tubuhnya serta rasa sakit yang luar biasa dibagian tatto yang terukir begitu saja ditubuhnya. Apa yang sebenarnya terjadi?

 ** Rating & Comment **

Series fatal frame memang tidak pernah mengecewakan para penggemarnya XD. Yang saya suka dari series fatal frame adalah sentuhan khas ‘Jepang’ yang menjadi ciri khas mereka. Hantu berkimono, rumah tradisional jepang, karakternya dan ritual-ritual terlarang.

Dalam game ini, kita akan selalu berurusan dengan hantu-hantu yang mencoba membunuh karakter pemain. Selain Rei, pemain juga akan menggunakan Miku (karakter utama fatal frame) dan Kei (paman dari si kembar Amakura : karakter dari fatal frame 2) yang membantu Rei dalam usahanya menghentikan teror dari mimpi buruknya.

Final boss yang akan dihadapi oleh setiap pemain adalah hantu wanita telanjang dada yang tubuhnya dipenuhi oleh tatto bernama Reiko Kuze. Dan yah, tidak mudah menghadapinya (-_-“) gerakannya begitu cepat dan sulit diprediksi.

Menyelesaikan game ini bisa dibilang gampang-gampang susah dan terdapat 2 ending dalam permainan ini. Bad ending dan true ending. Yang jelasnya, plot cerita fatal frame tidak pernah mengecewakan para penggemarnya.

Kamera obscure adalah must have item dalam series fatal frame. Benda ini yang akan membantu pemain menghadapi hantu-hantu yang ditemui karakter di setiap perjalanan. Inilah yang membuat fatal frame itu menakutkan. Kita hanya bermodalkan kamera untuk mengusir hantu yang mencoba membunuh karakter pemain. Jika dalam game horor lain, kita dapat menghadapi musuhnya dalam jarak jauh, yang satu ini tidak. Pemain harus mendekati hantu tersebut untuk mengambil gambarnya dengan tujuan mengusirnya! (efek flashnya kali yah XD hantu kan takut cahaya XD) Namun, ada juga hantu yang bersifat netral, ia hanya menampakkan dirinya sebentar dan langsung menghilang. Biasanya mereka berhubungan dengan storyline karakter sekaligus menjadi petunjuk bagi para pemain.

Penasaran?

Ayo main dan cari tahu sendiri XD

Rating seram untuk game ini : 9 dari 10

Tingkat kesulitan : 4 dari 5

 ** ScreenShots **

*2. Silent Hill 2

Untuk penggemar silent hill, siapa yang tidak kenal dengan pyramid head? XD. Musuh yang paling ditakuti dan paling dihindari oleh para pemain. Kenapa bisa? Coba aja dilawan kalau bukan kita yang tewas duluan XD.

Survival horor yang dirilis oleh KONAMI ini merupakan series dari silent hill yang menurut saya paling seram dari semua series silent hill yang pernah ada.

*Little story*

James Sunderland, seorang pria yang masuk ke dalam kota silent hill setelah menerima surat dari almarhum istrinya.

“aku menunggumu di tempat spesial di kota silent hill..”

Dalam pencariannya ia bertemu dengan mantan kekasihnya yang berada di kota tersebut ‘Maria’. Maria yang selalu mendampinginya dalam pencarian almarhum istri James di kota mati tersebut. Sampai James bertemu dengan ‘Pyramid Head’ yang mencoba membunuh dirinya! Naas, Maria lah yang terbunuh karena melindungi James.

Silent hill yang akan membuka kenyataan di balik kematian istrinya. Kenyataan bahwa James lah yang bertanggung jawab atas kematian istrinya.

Apa yang sebenarnya terjadi?

** Rating & comment **

Untuk silent hill saya tidak bisa berkata apa – apa lagi. Ketegangannya sempurna untuk sebuah game horor. Hanya saja saya menempatkannya di posisi kedua karena pemain dilengkapi dengan senjata dalam menghadapi musuh-musuhnya. Sekalipun yah lumayan sulit menghadapinya XD. Tapi, ada cara untuk mengatasi ketakutan pemain. Kecuali jika bertemu pyramid head.

Untuk jalan ceritanya lumayan lah menyakitkan (eh?). Pemain akan mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada James dan mengapa harus silent hill yang berbicara. Game ini memiliki 6 ending *wow!*. Masing-masing ending dapat diraih pemain. Tergantung dari bagaimana cara pemain menyelesaikannya.

Coba lah di coba ~ XD dan silahkan langsung bertemu dengan paman pyramid head.

Rating seram untuk game ini : 9+ dari 10

Tingkat kesulitan : 4+ dari 5

** ScreenShots **

*1. Fatal Frame 2 : Crimson Butterfly

What can I say for this one! AMAZING HOROR GAME THAT EVER EXISTED! (*0*). Fatal frame 2 merupakan salah satu series fatal frame yang dinobatkan sebagai game survival horor yang paling menakutkan yang pernah ada di beberapa majalah game dunia. Dan saya juga merasa demikian XD

Game ini memiliki segalanya. Kejutan di balik pintu, check. Hantu-hantu mengerikan, check. Darah dan adegan menakutkan, check. Dan masih banyak kejutan-kejutan lainnya XD.

Game ini bercerita tentang saudara kembar Amakura yang tidak sengaja masuk ke dalam desa terkutuk karena mengejar kupu-kupu. Mereka mencoba mencari petunjuk dan cara untuk keluar dari desa tersebut.

** Little Story **

“Mio.. Kumohon.. Jangan pernah meninggalkan aku lagi” –Mayu

Di pinggir sungai di tengah hutan, air mengalir dengan tenang. Mio yang sedang duduk menyandarkan dirinya pada Mayu terlihat sedih. Ia selalu teringat pada kejadian masa kecilnya yang membuat saudara kembarnya, Mayu, cacat seumur hidup. Mayu tak dapat lagi berjalan dengan normal berkat dirinya, namun, Mayu tak pernah menyalahkannya.

Saat Mio tengah berbicara dan ingin meminta maaf untuk kesekian kalinya. Mayu beranjak dari tempat duduknya. Mio tak menyadarinya sampai saat ia berhenti berbicara karena Mayu tak memberi respon.

“hm? Mayu.. Dimana kau?.. Mayu! Tunggu!! Apa yang terjadi!!”  - Mio

Terlihat Mayu sedang mengejar sesuatu menuju ke dalam hutan. Ia mencoba berlari sambil terpincang-pincang. “Kupu-kupu berwarna merah seperti api” – “crimson butterfly” seperti sedang menuntun dirinya menuju ke sebuah tempat yang tidak diketahuinya.

“Mayu! Mau kemana kau! Berhenti! Tunggu aku!” – Mio

Namun, sahutan itu tak dihiraukan olehnya. Ia terus mengejar kupu-kupu tersebut yang terus menuntunnya entah kemana.

“Mayu! Kumohon! Tunggu aku!” – Mio

Dan Mio berhasil mengejarnya. Mio mencoba mengambil nafas dan melihat Mayu sedang berdiri di pinggir bukit yang di tengah-tengahnya terdapat batu yang disusun rapi seperti tempat pemujaan.

“Mayu, apa yang kau lakukan, mengapa kau seperti itu? Bukankah kita sudah berjanji untuk tidak meninggalkan satu sama lain?” –Mio

“Maafkan aku.. tapi Mio, dimana kita? Tempat apa ini? Lihat!” –Mayu

Tidak jauh dari bukit tempat mereka berdiri sekarang, ada sebuah desa tua yang memiliki aura yang menyeramkan.

“Mayu, ini sudah gelap, ayo kita pulang sekarang! Aku takut!” –Mio

“Ah desa ini! Bukankah ada dalam berita bahwa orang yang masuk tak pernah kembali lagi? Apa itu benar? Bagaimana kalau melihat-lihat sebentar” –Mayu

“Hari sudah gelap, kita harus pulang! Tapi….. lewat mana kita pulang? Kita terlalu jauh masuk ke dalam hutan” –Mio

“Bagaimana kalau mencari peta atau sesuatu disana? Mungkin kita bisa mendapatkan petunjuk atau bertemu seseorang” –Mayu

“Tidak ada pilihan lain..”-Mio

Mereka pun menuju desa tersebut dengan harapan mereka dapat pulang kembali. Saat menuruni bukit, mereka menemukan sebuah jurnal. Tertulis : “aku berusaha mencarinya namun tak dapat menemukannya. Ada yang tidak beres dengan desa ini”. Kira-kira seperti itu.

“apa kita harus tetap kesana?” –Mio

“Mio .. aku takut .. jangan berjalan terlalu jauh” –Mayu

Tak perlu berjalan terlalu jauh. Saudara kembar itu telah masuk ke area desa tersebut. Berkabut, tanpa cahaya, rumah-rumah tua yang tak berpenghuni lagi dan tak ada satupun orang disana. Sekali lagi, mereka menemukan jurnal di depan sebuah rumah tua yang besar. Mayu sedikit berjalan maju kedepan sambil melihat-lihat kondisi disekitarnya dan Mio yang memungut jurnal tersebut. Saat Mayu berbalik untuk melihat apa yang dilakukan oleh Mio, ia terkejut dan membatu. Ada tangan yang mencoba meraih bahu Mio. Hanya tangan yang dilihat olehnya.

“Mi … mi..o…..” –Mayu

“Mayu, sepertinya ini lanjutan dari yang tadi kita temukan. Mayu?” –Mio

Mio berdiri dan tangan itupun menghilang.

“ada apa, mayu?” –Mio

“tadi.. di belakangmu..” –Mayu

Mio berbalik dan tak menemukan apapun.

“ada apa di belakangku mayu? Perasaanku tidak enak.. Ayo temukan sesuatu dan segera tinggalkan tempat ini ” –Mio

** Rating & Comment **

Series fatal frame yang satu ini bisa dibilang sempurna untuk sebuah survival horor game (=ω=). Seperti yang saya katakan sebelumnya seperti kejutan dibalik pintu dan banyaknya tempat-tempat mengerikan yang harus dilewati pemain, boneka atau mayat yang bergerak secara tiba-tiba begitupun dengan hantunya.

Disini pemain akan mengontrol Mio dalam mengejar Mayu yang selalu saja mengejar kupu-kupu yang dilihatnya (-_-). Ia sering meninggalkan Mio sendiri. Tapi, pemain juga akan menggunakan Mayu pada beberapa scene. Saat menggunakan Mayu tak ada yang harus ditakutkan karena kita hanya mengontrol kemana dia pergi, sesuai yang ditunjukkan oleh kupu-kupu yang suka dikejar olehnya. Tapi, saat menggunakan Mio, siap-siap saja berurusan dengan hantu-hantu yang mengincar nyawamu XXD.

Dalam permainan, pemain juga harus bisa menjawab teka-teki dan misteri di setiap kediaman untuk lanjut ke stage selanjutnya. Pemain juga dapat memilih ending seperti bad, sad atau good (true) ending. Tergantung bagaimana pilihan kita (=ω=).

Ayo minna-san coba XD. Kalau mau mencari tahu, mengapa si saudara kembar Amakura yang harus dituntun menuju desa tersebut. Yang pasti ceritanya tidak akan mengecewakan ^^ dan berhubungan satu sama lainnya.

Rating seram saya untuk game ini : 10 dari 10 deh (=ω=)

Tingkat kesulitan : 4+ dari 5

** ScreenShots **
 

Ok! That’s all of my PS2 horor game review, hope you like it guys XD. Yang mengaku pencinta horor dan belum nyoba game ini, harus nyoba XD. Yang sudah nyoba? Gimana kesannya? XD

See ya on my next post guys (^ω^)

Ja ne minna ~ <3

Wanna support my blog ? ^^

Fanpage : Megumi Fantasy (click and like ^^)

for more review, beauty care, tutorial and all about Japan & lucid dream dalam bahasa Indonesia ^^

Thanks for coming chuu ~ <3 (^*^)

[Take Out With Full CREDITTS]

Image credits to the owner!!

Berikan beberapa komentar dan kesan ^^